Selasa, 02 Agustus 2011


KATALOG
  SEKOLAH TINGGI THEOLOGIA TRANSFORMASI INDONESIA(ST4I)

Prakata
Menjelang kedatangan Kristus yang kedua kali. Kerajaan Allah diminati oleh banyak orang. Teknologi sangat menyokong untuk Pekabaran Injil dan Pelatihan Sumber Daya Manusia. Teknologi komunikasi Internet dapat membantu banyak setiap Pelajar Alkitab untuk Mendapatkan Informasi Lengkap Mengenai Studi Alkitab, Theologi dan Pelayanan Praktis.
 STEP / ST4I menginjak tahun ke XX dalam perjalanannya memberikan wawasan Biblika bagi peserta didiknya yang bervariasi dari pelajar, karyawan. pam profesional (dosen, guru, Arsitek, Ekonomi, Politisi, Lawyer, Militer, Manajer (CEO) sampai dengan hamba-hamba Tuhan yang sibuk.
 Mengenai materi pelajaran berkembang mencapai hampir 100 modul dengan suplai bervariasi dari seminari- seminari yang terkenal di dunia seperti CLUNIV, ORU, PRINCETON dan REGENT UNIVERSITY.
 STEP / ST4I tetap berhubungan dengan para Pimpinan Gereja yang cepat berkembang dan Sinode Gereja untuk menyesuaikan teori yang diajarkan.Sebagai Lembaga (Instansi) Pendidikan Theologia. STEP / ST4I mengadakan riset dan pengamatan yang terus menerus dibidang Biblika, Theologia, Apologetika, Homilelika, Teknik Pekabaran Injil bahkan teori pertumbuhan Gereja (Church Growth) serta tidak mengabakan eksegesi, Aplikasi dan Iluminasi Theologia yang bukan mengambang tapi membumi (dapat diterapkan dalam kehidupan schari-hari).

Katalog singkat ini memberikan gambar global mengenai situasi Institusi Pendidikan ini termasuk sejarah berdiri, visi dan misi dan falsafah pendidikan juga memperkenalkan sistem belajar jarakjauh (Universitas Terbuka) dengan teknik pelaksanaan.

Dipresentasikan juga kurikulum. mata kuliah dan Program-Program gelar yang ada seperti : A.Th, Dip. Th, Sertifikat STEP / ST4I diakreditasi oleh ACISC (Accrediting Comimsion International For School, Colleges Theological Seminaries) dan bekerja sama dengan Christian Leadership University (Cluniv) berpusat di Elma Buffalo New York USA.Dan Akreditasi DEPAG RI sedang dalam proses

Motto STEP / ST4I : Belajarlah (Spudazo) … supaya engkau layak… 2 Tim 2:15.
Diakhir katalog tersedia formulir. silakan mengisi formulir tersebut dan kembalikan ke sekretariat STEP / ST4I beserta persyaratan yang diminta. Kami akan proses aplikasi anda dengan segera dan memulaikan proses belajar mengajar anda dengan mengirimkan modul-modul ke alamat anda.
Anda dapat belajar alkitab dan teologia di tempat anda sendiri.

Manado, Medio Juli 2004
Dr. Steven H. Talumewo.M.Th.Th.D
Ketua / Pembina STEP - ST4I



DAFTAR ISI

I.                   KETERANGAN UMUM
A.    Sejarah Berdiri
B.     Visi ....................................................................................
C.     Maksud dan Tujuan .......................................................
D.    Komitmen .......................................................................
E.     Pelayanan STEPST4I...................................................... F.      Kekhasan STEP / ST4I.................................................
G.    Jangkauan....................................................................
H.    Kegiatan Umum Belajar Jarak Jauh ...........................
I.       Paket Belajar Modular ............................................
J.       Mempelajari Modul ......................................
K.    Keunikan Karakter STEP / ST4I ...........................
L.     Belajar Secara Koresponden ..................................
M.   Metode Presentasi .......................................
N.    Pernyataan Iman ........................................
O.    Falsafat Pendidikan ............................
P.      Memenuhi Tujuan Belajar.............................
Q.    Kualifikasi Akademik .............................................
R.     Struktur Organisasi ............................
S.      Kurikulum Dan Daftar Mata Kuliah ....................  
T.      Program..............................................
U.    Proses Belajar Mengajar ...............
V.    Informasi Finansial ...................................
W.   Sistem Pengangkaan ...............................
X.    Jadwal Rencana Studi ...............
Y.    Kredit Pelayanan.......................
Z.     Status Mahasiswa Aktif.............. 
II.                DESKRIPSI MATA KULIAH
A.    Biblika : 100-125......................................     
B.     Theologi Sistematis  201-212.....................................      
C.     Theologi Historika : 301-308.......................     
D.    Theologi Praktika : 401-416........................     
E.     Theologia Pemulihann  501-516................................      .....  
F.      Umum : 601-611..........
III.             DAFTAR MAHASISWA .............................     


I.  KETERANCAN UMUM.

A.    SEJARAH BERDIRI (HISTORICAL SKETCH).
Setiap lembaga pendidikan yang eksis masa kini memiliki permulaan dan sejarah berdiri. Kebanyakan makhluk ciptaan Allah dimulai dan bentuk kecil dan berkembang menjadi besar dan dewasa, laksana benih yang ditanam dapat bertumbuh dan berbuah lebat. Pertumbuhan dari yang kecil menjadi besar adalah kehendak Allah, bahkan Allah sanggup menjadikan yang” tidak ada “ menjadi “ ada (ex nihilo, creatio dalam kata Ibrani = bara).
Pada tahun 1984, Dr. Nicky Sumual dan Pdt. Steven. H. Talumewo.
M. Th. mendirikan ISTTI  El Shaddai (Institut Dan Seminari Theologia Indonesia) di Menado dengan jumlah 15 orang mahasiswa. Disamping itu, diadakan studi jarak jauh untuk hamba-hamba Tuhan dan kaum awam yang tidak mempunyai waktu belajar Theologia “on campus” secara konvensional. Tercatat lebih dari 70 orang peserta dari pelosok tanah air.
Tahun 1991 Pdt. Steven. H. Talumewo. M. Th. membantu pelayanan pendidikan di IKB (Institut Kristen Bethany) Surabaya sebagai Purek 1 bidang Akademik sekaligus Koordinator Mahasiswa Crash rogram “Jarak Jauh”. Proses belajar mengajar dengan sistem modul ini dikembangkan untuk menarik banyak peminat.
Pada tahun 1993, nama Sekolah Theologia Ekstensi Pernulihan (STEP / ST4I) Surabaya diresmikan di bawah Yayasan Generasi Yoshua (YGM) yang difokuskan pada pendidikan generasi muda. Tahun 2008 dibawah naungan Yayasan Solagratia Transformasi Indonesia. SK.Men.Dep.Hum-Ham RI No.C-414.HT.01.02.TH.2007

Sekarang ini peserta STEP / ST4I mencapai 500 orang dari seluruh pelosok tanah air dan dari berbagai denominasi. Target yang akan dicapai adalah 10.000 peserta. Alkitab dan Theologia akan dimasyarakatkan supaya banyak orang dilatih / dididik oleh Firman Allah agar dapat melaksanakan Amanat Agung Tuhan Yesus Kristus untuk mendirikan Kerajaan Allah di muka bumi pada generasi ini.

VISI & MOTTO



MOTTO : Diubah Menjadi Serupa Dengan KRISTUS
(Transformed To Be Like Unto Christ) 2 Kor. :3-18.

VISI :
Menjadi pemipin Kristen yang diubah oleh FIRMAN dan Roh Kudus,Sanggup mentransformasi Bangsa Negara dan Dunia



Dalam era globalisasi masa kini, nilai-nilai tatanan hidup mengalami perubahan-perubahan drastis, maka kebutuhan tatanan hidup kokoh dan tak terguncangkan tidak dapat ditawar lagi. Satu-satunya kebenaran absolut yang telah teruji di sepanjang jaman adalah kebenaran-kebenaran Alkitab. Generasi muda yang dilengkapi dengan kebenaran-kebenaran Firman Allah akan dapat menangkal efek sampingan dari serbuan globalisasi. Hanyalah kebenaran Firman Allah yang merupakan jangkar yang dapat menahan hempasan pengaruh-pengaruh modernisasi sekularisasi.
Alkitab adalah Firman Allah yang hidup dan berkuasa. Firman Allah dapat mengilhami sekaligus memberi jalan keluar setiap permasalahan manusia. Firman Allah memberikan arah, menghibur dan menyegarkan manusia di tengah-tengah kering kerontang padang gurun penggernbaraan dunia ini. Firman Allah menitik, laksana titik embun memberi kelegaan bagi dia yang lelah, stres dan tidak berpengharapan.
Alkitab adalah satu-satunya kitab yang dapat memecahkan semua problema manusia baik secara ekonomi, sosial, budaya, politik dan psikologis. Alkitab adalah Firman Allah dalam bentuk tertulis yang merupakan “True Story” (Kisah Nyata - Logos - Informasi Kebenaran), Life Story “ (Pengertian - Rhema - Yang memberi Kehidupan dan Kuasa atas dasar Pengetahuan Alkitab), Love Story (Agape) memberi motivasi kasih yang dapat membentuk karakter Kristen sejati. Theologia adalah uraian tentang Allah dan hubungannya dengan alam semesta. STEP / ST4I menyediakan ketiga hal tersebut diatas kepada anda untuk menjawab tantangan hidup yang sernakin kompleks baik di kalangan generasi muda, mahasiswa pengusaha, karyawan maupun keluarga keluarga.
Wahai generasi muda, generasi Yoshua bergabunglah bersama kami menggali kebenaran Firman Allah sebagai bekal untuk memimpin dunia.
Pengetahuan Alkitab dan urapan Allah akan menyiapkan generasi muda memimpin dunia dalam Kerajaan Allah yang kekal.
Melalui Sekolah Theologia Ekstensi Pernulihan, anda dapat belajar Alkitab/Theologi secara efektif dengan tidak meninggalkan tempat dan tugas anda.
Melalui STEP / ST4I anda dapat belajar Alkitab / Theologi secara utuh sekaligus menangkap Rhema / Firman yang praktis untuk menanggapi masalah-masalah hidup anda sehari-hari. Alkitab harus dipelajari secara sistematis supaya kita layak dan tidak malu serta siap sedia memberi pertanggung-jawaban bagi siapa saja
(I Tim 2: 15).




B.     MAKSUD DAN TUJUAN
1.      Tujuan Pendidikan Umum.
Sekolah Theologia Ekstensi Pemulihan (STEP / ST4I) rnelalui program pendidikan yang ada bertujuan mendidik, melatih dan memproduksi hamba-hamba Tuhan, pelayan-pelayan Injil yang mengerti Alkitab secara komprehensif memiliki Theologia murni dan sehat serta mempunyai ketrampilan praktis dalam pelayanan di Gereja dan masyarakat pada umumnya. Diharapkan akan terbentuk pemulihan tubuh, jiwa dan roh dalam membentuk manusia seutuhnya.
2.      Tujuan Pendidikan Khusus.
STEP / ST4I mempunyat sasaran pendidikan yang seimbang dengan rohani, akadernik dan kehidupan sosial.
a.      Rohani.
·         Memupuk dan meningkatkan iman serta kehidupan rohani dengan jalan mengamalkan pengetahuan Alkitab dalam kehidupan secara utuh sehingga setiap mahasiswa dapat bertumbuh dan bertambah dewasa secara normal dalam anugrah dan pengenalan terhadap Tuhan Yesus Kristus.
·         Diharapkan sanggup rnempraktekkan contoh kehidupan Kristen dalam setiap waktu, bergairah rnenyembah dan mernuji Tuhan, menyelidiki Alkitab, berdoa dan bersekutu di Gereja maupun di tengah-tengah masyarakat.
·         Dapat memenuhi Amanat Agung Tuhan Yesus Kristus dalam bersaksi tentang Injil keselamatan kepada siapa saja, kapan saja dan dimana saja dengan mengandalkan kuasa Roh Kudus.
·         Meniadikan umat-umat pemuji yang rindu menyembah dan memuji Tuhan setiap saat dengan kehendak Allah untuk memulihkan pujian dan penyembahan.
b.      Akademik.
·         Paham dan menguasai penuh Alkitab secara komprehensif dan doktrin-doktrin Theologia yang sehat dan murni.
·         Mempunyai kemampuan dan ketrampilan dalam menggunakan alat-alat (tools) pengupasan, penggalian dan aplikasi Alkitab.
·         Mengerti tentang misi Gereja, tanggung jawab orang Kristen akan penginjilan sedunia, rencana Allah dan metode-metode penginjilan sedunia.
·         Memahami apa yang sementara dikerjakan oleh Roh Kudus di seluruh dunia dalam Gereja Tuhan, juga menguasai Indonesia.
·         Mengerti tentang Theologia pemulihan, arti sejarahnya, pujian dan penyembahan, karunia Roh Kudus untuk pertumbuhan Gereja, Tubuh Kristus, Doa dan Peperangan Rohani, dan lain-lain.
3.      Sosial.
·         Diharapkan sanggup mempraktekkan prinsip-prinsip Alkitab tentang hubungan pribadi, hidup bermasyarakat termasuk ketaatan kepada atasan, hubungan keluarga dan pergaulan sehari-hari.
·         Dapat menunjukkan kemampuan berpartisipasi dalam masyarakat umum dan kegiatan sosial.
·         Dapat membawakan contoh / teladan kehidupan Kristen dalam masyarakat umum dalam segala bidang, antara lain politik, sosial, ekonomi, pendidikan dan kegiatan-kegiatan lainnya.

C.    KOMITMEN.
1.      Komitmen Peserta.
Pemilihan terhadap satu Sekolah Theologia adalah satu keputusan yang sangat penting dalam kehidupan seseorang untuk kebahagiaan dan keefektifan pelayanan kepada Kristus. Pelajar membutuhkan seluruh fakta dan perlengkapan untuk membantunya dalam pelayanan kepada Tuhan. Hidup ini sangat berarti.
Universitas dan Seminari terbaik di dunia tidak dapat membentuk seseorang jika ia tidak mempersiapkan dirinya belajar pada apa yang dipersembahkan oleh Institut Pendidikan. Oleh sebab itu adalah merupakan tanggung jawab peserta didik untuk mengatur waktu studi yang sistematis dan bertekun belajar sampai ia meraih gelar. Katalog ini diproduksi dengan harapan supaya dapat memberikan inrormasi cukup bagi individu yang telah membuat keputusan menjadi siswa aktif dan Sekolah Theologia Ekstensi Pemulihan (STEP / ST4I).
2.      Komitmen Pengasuh.
Kami bertanggung jawab dihadapan Tuhan untuk menyediakan Pendidikan Sekolah Alkitab / Theologia yang bermutu tinggi melalui studi koresponden. Kami telah menyusun materi-materi pelajaran yang berbobot dan memilih buku-buku teks terbaik. Buku-buku teks dipilih berdasarkan kualifikasi isi, pendidikan dan pengalaman penulis dan dari denominasi-denominasi yang berbeda seperti Baptis, Presbyterian, Protestan, Methodis, Pantekosta, Kharismatik dan lain-lain.
Tugas kami adalah mempersiapkan mata kuliah-mata kuliah Sekolah Alkitab / Theologia yang akan memproduksi bagi peserta didik hasil-hasil sebagai berikut :
·         Pengetahuan dasar dan kemampuan untuk menggunakan alat-alat yang dibutuhkan untuk pengertian Alkitab. Ini adalah satu-satunya fondasi untuk kehidupan dan pelayanan Kristen.
·         Pengertian yang mendalam mengenai Firman Allah.
·         Suatu pengembangan intelektual yang menyanggupkan peserta menjadi pelajar yang baik dan pemikir yang jelas dan memiliki perkembangan kompeten pada apa yang baik untuk penerapan Firman Allah dan penggenapan kehendak Allah.
·         Pertumbuhan karakter Kristen dan Persekutuan dengan Kristus yang membangkitkan iman, dedikasi untuk melayani, penyangkalan diri, disiplin, stabilisator dan kuasa rohani.
·         Mendapatkan variasi ketrampilan untuk bisa membimbing dan mengajar orang lain.

D.    PELAYANAN STEP / ST4I.
STEP / ST4I melayani peserta di, seluruh tanah air, dalam rumah, Sekolah Alkitab, Gereja, penjara, sekolah, panti, militer dan daerah-daerah lain yang dapat dijangkau oleh Kuliah Ekstensi.
STEP / ST4I melayani seluruh lapisan masyarakat, tidak memandang ras, agama, kelamin dan kedudukan. Peserta didik STEP / ST4I bervariasi dari drop out Sekolah Menengah sampai sarjana-sarjana tamatan Universitas bergengsi. Mulai dari mereka yang baru bertobat sampai pada pengkotbah (pendeta) yang telah melayani 30 tahun.
STEP / ST4I memberikan kesempatan kepada pelayan-pelayan sibuk, hamba-hamba Tuhan yang ingin memperoleh bahan kotbah up to date.

E.     KEKHASAN STEP / ST4I.
1.      STEP / ST4I menekankan Pekerjaan dan Kuasa Roh Kudus dan Pujian Penyembahan.
Sekolah Theologia Ekstensi Pemulihan (STEP / ST4I) adalah Lembaga Pendidikan Theologia yang menekankan pekerjaan Roh Kudus (Kepenuhan, Karunia-karunia, Buah dan Kenyataan) dan mengadakan penelitian lanjut terhadap kuasa Roh Kudus. Yang nantinya akan menambah wawasan pengetahuan dan hikmat, akan menciptakan satu dinarnika kepada dunia Perguruan Tinggi dan pertumbuhan serta perkembangan Gereja.
2.      STEP / ST4I adalah Interdenominasi atau Oikumene Rohani (Spiritual Ecumenity).
STEP / ST4I melayani secara interdenominasi / setiap golongan Gereja sebagi Tubuh Kristus keseluruhan. STEP / ST4I percaya adanya persekutuan Gereja yang benar yang bukan oleh tangan manusia / organisasi, namun persatuan Gereja oleh pekerjaan Roh Kudus. Roh Kudus dan Firman Allah akan membimbing setiap mahasiswa kepada kebenaran yang sesungguhnya. Dalam persatuan ini mahasiswa dapat merasakan kenyataan pekerjaan Roh Kudus, dalam berkata-kata bahasa asing, operasi karunia-karunia Roh Kudus termasuk karunia kesembuhan ilahi dan Iman supaya dapat bersaksi dengan efektif bagi perluasan Kerajaan Allah.

3.      STEP / ST4I adalah institut yang unik.
Dosen-dosen / penyusun modul adalah orang-orang Kristen yang berdedikasi tinggi, dipenuhi oleh Roh Kudus dan Kasih yang dapat memperhatikan perkembangan mahasiswa, memberikan bimbingan penyuluhan secara pribadi. Dan mempunyai bobot akademik yang dapat diandalkan lulusan Perguruan Tinggi baik dari dalam maupun luar negeri.
4.      Kurikulum.
Kurikulurn STEP / ST4I berpusat pada Alkitab / Firman Allah bukan pada filsafat sekuler. Di samping Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru juga dilengkapi dengan doktrin-doktrin Theologia sistematik dan pengetahuan ketrampilan praktis, seperti Pastoral, misi, bahasa, musik, pembinaan warga Gereja dan pendidikan umum.
5.      Kebenaran.
STEP / ST4I berpandangan bahwa seluruh kebenaran apakah itu alamiah ataupun supranatural, ilmiah ataupun rohani mempunyai asal mula dari Allah dan Roh Kudus. Roh Kebenaran itu menjadi katalisator untuk mendapat kebenaran.
6.      Kehidupan doa / pujian penyembahan.
STEP / ST4I menekankan doa sebagai way of life. Di rumah diharuskan berdoa subuh setengah jam dan menjelang tidur setengah jam secara individu. Dianjurkan berdoa dalan roh, selain berdoa secara pengertian.

7.      Keseimbangan.
STEP / ST4I selalu menjaga keseimbangan antara teori dan praktek. pengetahuan Alkitab dan kuasa Roh Kudus, terutama keseimbangan tubuh, jiwa dan roh.

F.     JANGKAUAN
Perguruan Tinggi yang mengembangkan dan melaksanakan sistem belajar jarak jauh adalah Universitas Terbuka (UT). Pendirian Universitas Terbuka memang dilandasi oleh pokok-pokok pikiran yang matang, antara lain sebagai berikut:
1.      Jumlah lulusan SMU semakin lama semakin meningkat setiap tahunnya. Yang pada umumnya berminat melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi. Di pihak lain keadaan dan kelengkapan fasilitas dan peralatan menyebabkan daya tampung Perguruan Tinggi itu terbatas. Oleh karenanya, penerimaan calon mahasiswa baru sangat dibatasi sehingga kebanyakan tidak mendapat kesempatan terpilih berdasarkan sistem seleksi yang agaknya bertambah ketat. Untuk menyalurkan hasrat para peminat tersebut oleh Universitas-Universitas Terbuka akan dapat dinilai lebih tepat.
2.      Program belajar jarak jauh juga dapat memberikan kesempatan belajar yang luas, khususnya bagi peserta yang berada di daerah terpencil yang terdapat di seluruh penjuru tanah air. Anggota masyarakat yang telah bekerja dan berminat melanjutkan studinya berkesempatan mengikuti program ini sesuai dengan keadaan waktu yang dimiliki mereka. Kaum ibu yang mungkin punya anak kekcil / punya banyak anak yang tidak memungkinkan baginya meninggalkan rumahnya akan punya kesempatan belajar guna memenuhi hasrat studinya ke Perguruan Tinggi.
3.      Program belajar jarak jauh (UT) memungkinkan keterilbatan mahasiswa dalam jumlah yang besar dan di wilayah yang sangat luas. Pelayanan kepada mereka akan menggunakan teknoogi informasi haru seperti televisi, radio dan pita kaset sebagai teknologi yang akan membantu sistem penyampaian yang efisien dan efektif Pendataan dan pengolahan data yang banyak dan beraneka ragam dapat dilakukan dengan mudah dan cepat berkat komputerisasi sehingga secara keseuruhan proses pendidikan akan berjalan dengan lancar dengan membatasi kegiatan tatap muka secara maksimal.

G.    KEGIATAN UMUM BELAJAR JARAK JAUH.
Setelah seseorang resmi menjadi mahasiswa Universitas Terbuka, ia memesan dan menerima modul-modul yang dikirimkan oleh pengelola program belajar jarak jauh, selanjutnya :
1.      Mempelajari modul-Modul tersebut dan mendaya-gunakan buku / lembaran kerja yang disediakan sesuai dengan modul masing-masing.
2.      Melakukan belajar mandiri sesuai dengan tuntutan modul masing-masing.
3.      Di samping melaksanakan belajar mandiri, sebaiknya melaksanakan juga kegiatan belajar kelompok, misalnya daam bentuk diskusi kelompok, kerja kelompok mengerjakan tugas-tugas, latihan pembahasan bersama topik-topik yang ditugaskan dalam rangka penyusunan makalah.
4.      Mengikuti kegiatan tutorial yang dilaksanakan oleh para tutor yang ditunjuk oleh pengelola program, yang mungkin dilaksanakan secara berkala di tempat dan pada waktu yang telah ditentukan oleh koordinator / supervisor.
5.      Mengikuti ujian-ujian yang diselenggarakan, misalnya ujian mid-semester dan ujian akhir semester yang diselenggarakan di tempat dan pada waktu yang telah ditetapkan.
6.      Menyelesaikan persyaratan administrasi yang ditetapkan sehubungan dengan kegiatan akademik.

H.    PAKET BELAJAR MODULAR.
Program Belajar Jarak Jauh merupakan paket belajar tercetak yang disebut modul. Suatu modul terdiri atas:
1.      Tujuan Instruksional Umum. sesuai dengan instruksional yang telah dirumuskan dalam Garis Besar Program Pembelajaran (GBPP).
2.      Tujuan Instruksional Khusus yang merupakan rincian yang spesifikasi dan Tujuan lnstruksional Umum.
3.      Kegiatan Belajar yang memuat bahan-bahan yang perlu dipelajari sesuai dengan Tujuan Instruksional yang hendak dicapai.
4.      Buku kerja yang memuat pertanyaan / tugas-tugas yang perlu dijawab setelah peserta didik mempelajari bahan dan masing-masing penggalan.
5.      Evaluasi yang memuat sejumlah pertanyaan yang perlu dijawab sebagai bahan penilaian formatif.

I.       MEMPELAJARI MODUL.
Modul adalah satuan terkecil dan program / materi pelajaran yang dipelajari secara mandiri untuk mencapai Tujuan lnstruksional, yakni Tujuan lnstruksioanal Umum, dalam rangka mencapai Tuuan lnstruksional Khusus. Tiap modul terdiri atas unsur-unsur Tujuan Instruksional Umum, Tujuan lnstruksional Khusus, Kegiatan Belajar dan latihan. Suatu perangkat modul terdiri atas buku materi, buku kerja dan buku evaluasi.
Sistem belajar modular banyak digunakan di lingkungan Perguruan Tinggi, baik pada Perguruan Tinggi Regular (dalam mata kuliah tertentu) maupun Universitas Terbuka yang pada umumnya menyajikan materi pelajaran modular tersebut antara lain :
·         Pelayanan terhadap perbedaan individual.
·         Cara belajar siswa aktif.
·         Bakat dan kemampuan siswa masing-masing.
·         Pendekatan kompetisi.
·         Belajar sendiri.
Berdasarkan azas-azas tersebut, sistem modular meliputi komponen-komponen :
·         Mempelaari latar belakang materi yang akan dibahas.
·         Melakukan kegiatan belajar dalam bentuk mempelajari materi instruksional yang hendak di siapkan.
·         Mempelajari tuluan-tujuan instruksional yang hendak dicapai.
·         Menempuh tes akhir.
·         Jika lulus, peserta dinyatakan selesai mempelajari modul yang bersangkutan.
·         Jika tidak lulus; peserta mengikuti kegiatan remedial, yakni mempelajari kembali materi yang sama, kemudian menempuh tes akhir kembali yang sama.
Kendatipun setiap peserta belajar modular memiliki kecepatan dan kemampuan belajar masing-masing, agar lebih berhasil hendaknya memperhatikan petunjuk berikut ini :
1.      Pelajari dengan seksama bagian pendahuluan / bagian latar belakang modul yang akan anda bahas Pemahaman terhadap hal-hal yang terkandung petunjuk tentang mengapa modul tersebut perlu anda pelajari, rumusan konsep-konsep dasar, tujuan kemampuan apa yang diharapkan. masalah-masalah apa yang dimunculkan dan beberapa petunjuk yang menjadi tuntunan bagi anda dalam mempeajari modul tersebut agar lebih berhasil.
2.      Tujuan Instruksional mengarahkan dan menuntun kegiatan anda dalam belajar. Pelajari Tujuan Instruksional Umum dan Tujuan Instruksional Khusus yang telah dirumuskan secara rinci dalam materi. Berdasarkan tujuan-tujuan tersebut sudah tergambarkan rincian materi yang harus dipelajari dan hasil-hasil belajar yang diharapkan setelah mempelajari suatu penggalan / suatu pokok bahasan (topik).
3.      Lakukan kegiatan-kegiatan belajar yang telah ditetapkan Pada bagian ini anda dituntut mempelajari (membaca, menganalisis, menyimpulkan) materi pelajaran pada penggalan tersebut. Perhatikan apakah materi yang telah anda pelajari itu sudah cocok dengan Tujuan-tujuan lnstruksional Khusus, apakah anda telah mçnguasai konsep-konsep, ketrampilan, nilai, fakta dan generalisasi yang terkandung di dalamnya.
4.      Buku kerja / lembaran kerja membantu anda mempelajari isi modul tersebut. Gunakan buku kerja / lembaran kerja yang telah disediakan. Jawablah / isilah pertanyaan / pernyataan yang tertulis di dalamnya sementara membaca buku materi. Kaitan yang berkesinambungan antara materi dan instruksi dalam buku kerja / lembaran kerja senantiasa mendapat perhatian sungguh-sungguh dan seksama.
5.      Latihan-latihan yang dimintakan dalam buku materi hendaknya anda lakukan dengan cermat sesuai dengan isi modul. Kerjakan latihan-latihan itu untuk membantu anda menguasai isi buku materi dan juga. Tujuan-tujuan lnstruksional Khusus. Jika terasa kurang konsisten, sebaiknya anda baca kembali isi modul dengan lebih teliti.
6.      Ikut aktif dan berperan serta dalam pertemuan tutorial akan besar manfaatnva bagi anda dalam upaya mempelajari isi modul. Mungkin selama anda mempelajari materi dalam modul anda menemukan berbagai masalah yang perlu pemecahan, berbagai kesulitan yang perlu ditanggulangi. berbagai hal yang kurang jelas / kurang dipahami. Hal-hal tersebut dapat anda pertanyakan dan anda minta jawabannya / sebaiknya anda berkesempatan memberikan penjelasan tentang hal-hal lainnya yang dipertanyakan oleh peserta lainnya. Para tutor akan membantu anda dalam upaya menguasai buku tersebut.
7.      Penilaian sendiri membantu anda untuk mengetahui sejauh mana buku materi telah anda kuasai dan hal-hal apa yang ternyata belum / kurang anda kuasai. Kendatipun penilaian dilakukan sendiri, prinsip obyektivitas (sebagaimana adanya ), komprehensif  (penguasaan rnenyeluruh ), kebersamaan (di kalangan para peserta), efisiensi dan keefektifan (kelancaran dan keberhasilan). Semua tetap menjadi kerangka acuan yang harus anda patuhi dengan tertib. Oleh karena itu, jawablah pertanyaan-pertanyaan yang tersedia dengan sungguh-sungguh, cermat dan teliti, dan anggaplah seolah-olah anda sedang dinilai oleh tutor / pembimbing dalam arti yang sebenarnya.
8.      Kegiatan remedial perlu, khususnya bagi peserta yang mengalami kegagalan dalam tes akhir. Andaikata anda mengalami kegagalan dalam tes akhir, sebaiknya anda mengikuti pengajaran remedial yang khusus diselenggarakan dalam jangka waktu tertentu. Pelajari kembali modul yang bersangkutan dengan kegagalan! Selanjutnya ikutilah tes akhir ulang sampai anda menyelesaikan secara tuntas seluruh modul yang diwajibkan dalam program studi tersebut.
9.      Keberhasilan mempelajari modul-modul banyak bergantung pada motivasi dan upaya belajar. Peliharalah prinsip kemandirian, ketekunan, keingin-tahuan. aktivitas dan kreativitas belajar di samping prinsip kebersamaan melalui diskusi dan beajar kelompok, kesinambungan belajar serta sikap mental obyektif dan ilmiah.

J.      KEUNIKAN KARAKTER STEP / ST4I.
STEP / ST4I adalah Institusi Pendidikan Ekstensi Koresponden Interdenominasi, Injili-Kharismatik. Sekolah ini mempersembahkan Program-program Sertifikat, Associate Theology dan Diploma Theologia. Pusat kurikulum adalah Alkitab Mata Pelajaran STEP / ST4I sanggup menampilkan doktrin dan bukan sekedar dogma. Materi pokok tidak menolak ajaran dan pengalaman Alkitab. Ajaran-ajaran yang kontradiksi dicocokkan kembali dengan Alkitab dan penafsiran yang benar. Penulis modul dan pengajar menghindari pemasukan ide sendiri / ide pakar Theologia dalam setiap materi pokok.
Pelajar diminta untuk belaar dengan pikiran terbuka (sound mind) supaya dapat memberikan konklusi jujur terhadap materi pelajaran.
STEP / ST4I mengembangkan Theologia “ Kebenaran Masa Kini” (Present Truth) yang membuat semaraknya Gereja-Gereja Tuhan di akhir jaman. Pengungkapan baru berupa pujian dan penyembahan, kelepasan, kesembuhan Ilahi, baptisan dan karunia Roh Kudus dikembangkan bukan sekedar pengalaman semata, tapi diteliti berdasarkan bukti-bukti Alkitabiah.

K.    BELAJAR SECARA KORESPONDEN (KEUNGGULAN SISTEM BELAJAR JARAK JAUH).
Sistem belajar jarak jauh (off campus / correspondence study) adalah satu metode yang diakui dalam dunia pendidikan. Biasanya sistem belajar ini disebut Universitas Terbuka (UT). Belajar dengan menggunakan sistem ini bukanlah merupakan metode belajar yang lebih rendah dan cara konvensional regular.
Riset dalam Psikologi Pendidikan menyatakan bahwa apa yang kita baca / dengar tak semua dapat dikuasai. Biasanya 10% informasi yang kita dapatkan setelah jangka waktu 24 jam kita tidak ingat lagi.
Pemahaman dalam cara belajar yang baik menunjukkan bahwa sebanyak 90% materi yang dipelajani dapat bertahan apabila kita menggunakan metode presentasi pengajaran yang benar. Sistem belajar jarak jauh menggunakan metode belalar penekanan program kembali (program reinforce) untuk menampilkan materi kuliah terbaik.
Metode belajar yang sangat efektif dan canggih ini didasarkan pada hukum-hukum belajar sebagai berikut :
1.      Seseorang dapat belajar dengan memberi tanggapan (responding) dan bukan sekedar membaca, akan lebih menguasai materi. Seseorang dipaksa untuk menanggapi lewat test-test formatif sebelum ia belajar bab yang lain.
2.      Seseorang dapat belajar lebih efektif, jika ia secepatnya mengetahui hasil / jawaban pertanyaan ujian. Jawaban yang benar yang menghasilkan angka yang baik membuat ia langsung ke pertanyaan berikutnya. Jika jawaban salah, ia diberi kesempatan mengoreksi kembali.
3.      Cara belajar sangat efektif jika terdapat banyak ringkasan dan ulangan (repetition).
4.      Pelajaran lebih banyak diingat kalau materi yang ditampilkan kecil dan disesuaikan dengan kemampuan.
5.      Sedikit materi dilupakan, jika modulnya sistematis, tersusun rapi dan terdapat garis-garis besarnya.
6.      Cara belajar sangat efektit bila pengetahuan yang dicapai dapat diterapkan dalam situasi kehidupan aktual,
Studi jarak jauh lebih unggul dalam beberapa hal, sebagai contoh satu riset yang diadakan di Universitas Wisconsin - Amerika Serikat, diantara 2.000 mahasiswa teknik yang menyelesaikan studi secara koresponden dan secara konvensional regular.
Dari hasil penelitian tersebut studi jarak jauh lebih unggul dalam bidang-bidang :
·         Penguasaan materi                                                88, 4 %
·         Pengembangan inisiatif                                        98 %
·         Pengetahuan praktis                                              77, 2 %
·         Pengetahuan teoritis                                              77, 2 %
·         Pengembangan ketergantungan dir sendiri           92, 5 %
·         Kemampuan mengungkapkan                               79, 4 %
·         Jumlah pekerjaan per kredit                                  89, 8 %

L.     METODE PRESENTASI.
Materi pokok STEP / ST4I disusun sedemikian rupa sehingga bisa dipakai sebagai bahan kotbah dan pelajaran Sekolah Alkitab dan bahan pelajaran Sekolah Tinggi.
Instruktur dan penulis modul STEP / ST4I adalah Injili, karena menekankan penginjilan sedunia. Kharismatik, karena menghargai Roh Kudus dan karunia-karuniaNya. Oikumene, bersifat nasional bahkan internasional karena menggalang persatuan seuruh umat Tuhan secara universal.
Jika terdapat pokok-pokok kontroversial, maka STEP / ST4I menganjurkan bagi student :
1.      Mencocokkan dengan contoh dan ajaran dalam Alkitab.
2.      Memperkenalkan interpretasi Theologia yang berbeda pada tiap bagian.
3.      Mengharapkan pikiran terbuka dengan mengujinya melalui Alkitab, barulah mengambil keputusan pribadi yang jujur.
STEP / ST4I membimbing pelajar melalui program yang progresif. Mulai dari survei, analisa sampai pada sintesanya. Setiap mata pelajaran menekankan Alkitab sebagai buku teks utama.
Lembaran pertama tiap modul tercantum Tujuan lnstruksional Umuin (TIU), Tujuan Instruksional Khusus (TIK), Materi Bahasan, Petunjuk Kegiatan Belajar, lstilah-istilah Penting, Kesimpulan dan Test- test Formatif. Juga diberikan Tugas-tugas Assignment berupa paper dan bacaan.
Selain itu setiap modul dapat memberikan kebenaran rohani mendalam kepada setiap pelajar di mana peserta diajak untuk :
·         to understand (apa yang dipresentasikan).
·         to think (refleksi, kritis, asimilasi).
·         to evaluate (apakah itu benar, mengapa).
·         to express (mencatat, menyiapkan notes).
·         to apply (menggunakan materi baru secepat mungkin).

M.   PERNYATAAN IMAN.
1.      Kami percaya bahwa Alkitab adalah ilharnan Allah dan Firman Allah tanpa salah.
2.      Kami percaya Allah Yang Esa dan Kekal yang menyatakan diri kepada manusia dalam 3 oknum yaitu Bapa, Putra dan Roh Kudus. Didalam nama Tuhan Jesus Kristus.
3.      Kami percaya bahwa Yesus Knistus adalah Allah dan manusia sempurna, Juruselamat manusia yang dikandung oleh Roh Kudus, lahir melalui Perawan Maria.
4.      Kami percaya bahwa Yesus Kristus mati di kayu salib untuk menebus dosa-dosa kita, dikuburkan, bangkit dari antara orang mati, naik ke surga, duduk di sebelah kanan Allah Yang Maha Kuasa.
5.      Kami percaya hahwa pelayanan Roh Kudus memuliakan Kristus, menyadarkan manusia dari dosa dan memberikan kuasa kepada orang percaya.
6.      Kami percaya bahwa manusia diciptakan menurut rupa dan gambar Allah tapi telah jatuh dalam dosa.
7.      Kami percaya bahwa manusia dapat dibenarkan hanya oleh anugerah melalui iman Pribadi kepada Tuhan Yesus Kristus.
8.      Kami percaya bahwa baptisan air mengidentifikasi kita dengan kematian Kristus dan kita harus bangkit berjalan dalam kehidupan baru.
9.      Kami percaya bahwa Gereja sejati terdiri dari individu-individu yang beriman di dalam Yesus Kristus dan telah dilahirkan kembali oleh Roh Kudus.
10.  Kami percaya akan kedatangan Tuhan Yesus Kristus secara Pribadi dan Literal untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati.
11.  Kami percaya kebangkitan tubuh bagi semua orang mati dan percaya akan pengharapan diberkati bagi orang percaya serta penghukuman kekal hagi yang tidak percaya.
12.  Kami percaya bahwa Kristus mengijinkan anggota GerejaNya melaksanakan Amanat Agung untuk memberitakan Injil ke seluruh dunia.
13.  Kami percaya bahwa Roh Kudus berkarya dalam Gereja masa kini melalui karunia, buahNya dan hamba-hamba Tuhan.
14.  Kami percaya bahwa karunia-karunia Roh Kudus diberikan kepada setiap orang percaya dan perlu dioperasikan untuk memenuhi maksud Ilahi mengembangkan Tubuh Kristus.
15.  Kami percaya akan baptisan Roh Kudus, di mana Roh diutus memenuhi setiap umat percaya dalam doa pribadi / bahasa Roh yang dipakai membangunkan diri sendiri serta memberi kuasa kepada umat percaya supaya efektif dalam pelayanan kepada Kristus.
16.  Kami percaya akan kesembuhan Ilahi untuk tubuh sebagai bagian dari karya penebusan Yesus Kristus. Kesembuhan ini dapat diterima dan juga dipakai untuk melayani orang lain.
17.  Kami percaya fungsi penuh dari pelayanan Lima Jawatan yang diberikan untuk menyempumakan dan melengkapi umat dalam pelayanan dan pembangunan Tubuh Kristus.
18.  Kami percaya Rasul dan Nabi masa kini yang telah ditentukan oleh Kristus sebagai Pelayanan Apostolik dan Revelasional. Kami percaya dua pelayanan ini akan dipulihkan dengan kuasa dan otoritas penuh sebelum kedatangan Kristus yang kedua.
19.  Kami percaya bahwa Gereja Yesus Kristus adalah instrumen Allah untuk mewujudkan Kerajaan Allah sampai kedatangan Kristus untuk memerintah seluruh bumi.
20.  Kami percaya akan otonomi Gereja lokal dan pelayanan di dalamnya harus berhubungan dengan Gereja lokal dan bertanggung-jawab kepada Gembala senior.
N.    FALSAFAH PENDIDIKAN.
1.      Berpusat pada Alkitab (Bible - centered).
Oleh karena Alkitab adalah Firman yang diilhami untuk menjadi pembimbing dan dasar hidup (way of life) manusia, maka Alkitab merupakan inti kurikulum STEP / ST4I. Total kebenaran adalah Firman Allah dan Firman itu membebaskan, menyelamatkan, memberi hidup, memulihkan, menyembuhkan dan memberkati kehidupan manusia.
Inti kurikulurn adalah Alkitab yang dilengkapi dengan Theologia Murni (sistematis), Theologia Historika, Theologia Praktika ( Konseling, Pastoral, PAK), Kebenaran Masa Kini dan Pelajaran Umum.
2.      Pendidikan “off campus” (Universitas Terbuka).
Salah satu metode pendidikan telah dikembangkan belakangan ini adalah sistem jarak jauh / dengan nama independent study (coresspondence study).
Melalui sistem ini pelajar dapat belajar secara efektif di rumah dan dapat meraih SKS (Satuan Kredit Semester) untuk memperoleh Diploma sama seperti mahasiswa regular. Kualitas pendidikan / pengajaran tidak kalah dengan cara konvensional. Mata kuliah / pelajaran mudah dimengerti namun memiliki bobot akademik tinggi sederajat dengan SKS tingkat Universitas / Seminari.
Setiap modul dilengkapi dengan bimbingan belajar mandiri. Tujuan Instruksional Umum, Tujuan lnstruksional Khusus, Outline, Kegiatan Belajar, Uraian dan Contoh, Rangkuman, Kesimpulan dan Evaluasi Belajar. Juga disusun SAP dan GBPP yang terfokus sehingga membantu peserta mengerti dan memahami kebenaran (message) dalam setiap materi bahasan.
Dengan sistem ini para hamba Tuhan yang berpengalaman ataupun para kaum awam (pemula dalam pengetahuan Alkitab) dapat mengikutinya dengan baik.

O.    MEMENUHI TUJUAN BELAJAR : KOGNITIF, AFEKTIF DAN PSIKOMOTORIS.
STEP / ST4i dalam sistem belajar off campus ini memperhatikan tujuan
belajar :
1.      Kognitif
·         Pengetahuan
·         Pengertian
·         Analisa
·         Sintesa
·         Evaluasi
2.      Afektif
·         Penerapan
·         Penghayatan
3.      Psikomotoris
·         Nilai pribadi
·         Pengambilan keputusan.
·         Ketrampilan.
STEP / ST4I melalui tujuan pendidikan ini ingin mencapai manusia seutuhnya dewasa (mature) dan seimbang (balance) antara tubuh (jasmani), jiwa (mental, pikiran, perasaan. kehendak), roh (rohani) dan sosial (cara bermasyarakat).
STEP / ST4I mengkoordinasi bidang-bidang pendidikan dengan keseimbangan yang mantap sementara kita mempelajari pengetahuan Alkitab, Theologia Sejarah dan Theologia Praktika. Kita mendapat pengetahuan dan pengertian memadai. Pengetahuan / pengertian (knowledge and understanding) penting, namun pengetahuan harus dihayati dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Jangan sampai kita memproduksi pribadi yang penuh pengetahuan tapi memiliki hati yang kosong, orang Kristen liberal.
STEP / ST4I mengharapkan setiap peserta mengembangkan hubungan pribadinya dengan Allah. Bobot akademik dalam dunia Theologia haruslah diseimbangkan dengan bobot spiritual. Jika terjadi kurang seimbang akan meproduksi intelektual ekstrim (orang Farisi versi modern) di satu pihak dan kesesatan (Heresy) di pihak yang lain.
Pendidikan berorientasi pada kebutuhan pribadi peserta. Pengalaman adalah guru yang terbaik. Metode pendidikan tradisional menekankan pada pengalaman instruktur. Dalam pendidikan off campus tidak hanya ditekankan pada pengalaman instruktur tapi juga pengalaman peserta.
Melalui penyelidikan Alkitab mandiri, anda dapat belajar ketimbang hanya mendengar kata orang-orang yang anda percayai. Walaupun demikian STEP / ST4I akan menyediakan kurikulum yang terorganisir baik guru membimbing anda tanpa mengindoktrinasi anda. Falsafah kami adalah doktrin tanpa dogmatis, pendidikkan tanpa indokrinasi.

P.     KUALIFIKASI AKADEMIK / AKREDITAS
Sekolah Theologia Ekstensi Pemulihan (STEP / ST4I) adalah salah satu institusi pelayanan dari Yayasan Solagratia Transformasi Indonesia berbadan hukum tercatat pada kantor notaris no. 43/17 mei 2005 dan SK Mendephum HAM RI
No. : C.414.HT.01.02 tahun 2007, akdreditasi Depag RI dalam proses.
STEP / ST4I memiliki standar Akademik Perguruan Tinggi dan Staf Akademik serta Dwan Penyantun yang “qualified”. Lulusannnya mengakui mutu dan keefektifan pendidikan “off campus” STEP / ST4I. Beberapa sekolah Alkitab, Seminari baik dalam maupun aluar negeri telah menerima transfer kredit dari STEP / ST4I.

Q.    STRUKTUR ORGANISASI STEP / ST4I.

R.    KURIKULUM DAN DAFTAR KULIAH.
1.      Penjelasan sistem SKS (Satuan Kredit Semester).
Hampir seluruh Universitas dan Seminari Theologia rnenggunakan sistem SKS (Satuan Kredit Semester). Satu SKS di dalam Sekolah Alkitab Konvensional (regular) biasanya melibatkan 25 s/d 40 jam biasa (17 atau 18 kali 50 menit setiap minggu) dalam kelas ditambah tugas-tugas PR untuk tiap session Satu SKS membutuhkan 30 s/d 40 jam, tergantung pada kemampuan pelajar dan kesulitan mata kuliah.
Sebagai contoh, satu mata kuliah bernilai 3 SKS membutuhkan 60 s/d 120 jam untuk menyelesaikannya. Berdasarkan penelitian bahwa pelajar Universitas Terbuka lebih menguasai materi daripada memakai sistem tradisional. Oleh karena biasanya pelajar Universitas Terbuka lebih melibatkan partisipasi individu. Metode belajar mandiri STEP / ST4I memaksimalkan partisipasi peserta yang rnengakibatkan persentase lebih besar dalam penerapan pengetahuan per
SKS.
2.      Falsafah kurikulum.
Dunia pendidikan dewasa ini menganut dua pandangan yaitu :
1)      Sebagian pendidik percaya bahwa institusi pendidikanlah yang mengambil keputusan mata kuliah mana yang harus diambil oleh mahasiswa untuk meraih gelar. Karena merekalah yang tahu mata kuliah mana yang dituntut untuk dipelajari agar supaya berhasil di bidangnya.
2)      Ada pendidik yang percaya bahwa para mahasiswalah yang harus membuat keputusan, memilih mata kuliah yang harus diambil karena mahasiswa yang lebih tahu latar belakang pendidikan, pengalaman masa lalu, keinginan sekarang dan tujuan masa depan.
Untuk membuat keseimbangan antara 2 pandangan di atas maka STEP / ST4I menggabungkan keduanya. STEP / ST4I rnengembangkan kurikulum :
·         40 % Biblika (dipilih oleh Institute ).
·         20 % Theologia Murni (dipilih oleh Institute).
·         20 % Theologia Praktika dan Theblogia.
·         10 % Theologia Pemulihan (pilihan endiri).
·         10 % Umum (pilihan sendiri).
Terjadi beberapa konflik dalam Pendidikan Theologia. Ada yang berpendapat seseorang harus memiliki gelar dalam Theologia agar supaya berfungsi sebagai Pendeta yang dilantik. Yang lain percaya bahwa kualifikasi pelayanan seseorang tergantung panggilan Allah dan urapan Roh Kudus dan pengetahuan Firman Allah secara pribadi tanpa diharuskan pendidikan Theologia formal. Sebagian institute mengharuskan setiap mahasiswa belajar bahasa Ibrani dan Yunani Koine, dan yang lain merasa tidak perlu.
Beberapa institusi menganggap bahwa studi Theologia harus berisi sejumlah keterlibatan pribadi, yang lain menganggap mata kuliah hanyalah teoritis belaka dan hanya mengisi otak semata.
lnilah beberapa persilangan pendapat yang dijumpai dalam Sekolah Alkitab / Seminari di kalangan liberal / evangelical.
STEP / ST4I berusaha mempolarisasikan kutub-kutub ekstrim yang bertentangan dengan memproduksi satu kurikulum yang memenuhi semua kebutuhan. Kami percaya bahwa pengetahuan (knowlegde) dan kedewasaan (maturity) adalah tidak identik dan fakta ini harus dijelaskan kepada peserta. Kedewasaan muncul di kala seseorang menerapkan pengetahuan untuk maksud yang benar. “ Apa” yang kita pelajari menentukan “siapakah” (karakter) sebenarnya dan mewujudkan tujuan hidup kita dan mengontrol perbuatan kita. Pengetahuan kita harus dapat mengontrol kata-kata dan tindakan kita, kemudian kita berjalan menuju kedewasaan dan efektivitas dalam memberitakan kebenaran yang mengubah hidup kepada yang lain.
3.      Isi kebenaran dan alat komunikasi.
Inti dari STEP / ST4I ada pada 2 bidang yaitu :
1)      Kebenaran (truth content)
2)      Alat komunikasi (communication tools)
Theologia modern telah beranjak dari fokus isi (a content focus) ke fokus konteks (a context focus). Mereka lebih merasa belajar konteks abad XX lebih penting daripada belajar isi Injil abad I (kebenaran yang diberikan Tuhan kepada murid-murid pertama). Banyak pelajar Theologia terpancing dengan pelajaran pendapat theolog-heolog dan kata-kata dari buku lain tentang Alkitab dan tidak pernah beajar ayat demi ayat dalam Alkitab.
STEP / ST4I mencoba menciptakan keseimbangan “kebenaran” Firman Allah haruslah digali dan disodorkan ke alam abad XX tentunya dengan konteks bahasa, politik dan geografis yang perlu diperhatikan dengan tidak meninggalkan kemurnian kebenaran itu sendiri sehingga tidak terjebak dalam apa yang dinamakan “Demythologisasi” theolog-theolog modern.
Alkitab tetap sebagai Firman Allah yang memiliki otoritas tertinggi (final authority) dalam dunia yang sering berubah. We can relate the changeless Word of God to the changing world in which we live. Jadi, isi kebenaran (truth context) dan inti kurikulum harus diseimbangkan dengan alat-alat komunikasi (communication tools) dan bidang minat mahasiswa yang menyokong kebenaran ini.
Kurikulum Dan Daftar Mata Kuliah.
1.      Biblika (Bib).
a.      Pengantar Perjanjian Lama                            - Bib 101
b.      Pengantar Perjanjian Baru                              - Bib 102
c.      Pentateukh                                                     - Bib 103
d.     Injil Sinoptik                                                  - Bib 104
e.      injil Yohanes                                                  - Bib 105
f.       Nabi Besar                                                     - Bib 106
g.      Daniel dan Wahyu                                         - Bib 107
h.      Nabi Kecil                                                      - Bib 108
i.        Kehidupan Patriakh I                                     - Bib 109
j.        Kehidupan Patriakh II                                   - Bib 110
k.      Kisah Para Rasul                                            - Bib 111
l.        Roma dan Galatia                                          - Bib 112
m.    Suratan Ibrani                                                - Bib 113
n.      I dan II Korintus                                            - Bib 114
o.      Suratan Umum                                               - Bib 115
p.      Hermeneutika I                                              - Bib 116
q.      Hermeneutika II                                             - Bib 117
r.       Arkeologi                                                       - Bib 118
s.       Bahasa Ibrani                                                 - Bib 119
t.       Bahasa Gerika                                                - Bib 120
u.      Word Studies                                                 - Bib 121
v.      Israel dan Nubuatan                                       - Bib 122
w.    Geografi Alkitab                                            - Bib 123
x.      Thompson Bible                                             - Bib 124
y.      Dake’s Bible                                                  - Bib 125

2.      Theologia Sistematika (Sis)
a.      Prolegomena                                                  - Sis 201
b.      Bibliologi                                                       - Sis 202
c.      Theologia Proper                                            - Sis 203
d.     Kristologi                                                       - Sis 204
e.      Pneumatologi                                                 - Sis 205
f.       Soteriologi                                                      - Sis 206
g.      Ecclesiologi                                                    - Sis 207
h.      Anthropologi / Hamartologi                           - Sis 208
i.        Angelologi / Demonologi                               - Sis 209
j.        Eskatologi                                                      - Sis 210
k.      Theologi Kontemporer                                   - Sis 211
l.        Apologetika                                                   - Sis 212

3.      Theologia Historika (His)
a.      Sejarah Gereja Awal                                      - His 301
b.      Sejarah Gereja Jaman Pertengahan                - His 302
c.      Sejarah Gereja Asia                                        - His 303
d.     Sejarah Gereja Indonesia                               - His 304
e.      Sejarah Gereja Modern                                  - His 305
f.       Sejarah Gereja Pantekosta Kharismatik         - His 306
g.      Sejarah Doktrin                                              - His 307
h.      Sejarah Missi                                                  - His 308

4.      Theologia Praktika (Pra)
a.      Missiologi                                                       - Pra 401
b.      Homiletika                                                     - Pra 402
c.      Konseling                                                       - Pra 403
d.     Pekabaran Injil                                               - Pra 404
e.      Kepemimpinan Gereja                                   - Pra 405
f.       Church Planting                                             - Pra 406
g.      Pertumbuhan Gereja                                      - Pra 407
h.      Keluarga Kristen                                            - Pra 408
i.        PAK Anak                                                     - Pra 409
j.        PAK Remaja/Pemuda                                    - Pra 410
k.      PAK Dewasa                                                 - Pra 411
l.        Etika Umum                                                   - Pra 412
m.    Etika Sosekbud                                              - Pra 413
n.      Etika Seksual                                                 - Pra 414
o.      Okultisme dan Kultisme                                - Pra 415
p.      Pendidikan Kristen                                        - Pra 416

5.      Theologia Pemulihan (Pem)
a.      Dasar Pemulihan                                            - Pem 501
b.      Pujian dan Penyembahan                               - Pem 502
c.      Pemuridan / Penggembalaan                          - Pem 503
d.     Prinsip Iman                                                   - Pem 504
e.      Kesembuhan Ilahi                                          - Pem 505
f.       Blessing                                                          - Pem 506
g.      Pelayanan Lima Jawatan                                - Pem 507
h.      Doa dan Peperangan Rohani                         - Pem 508
i.        Karunia-Karunia Roh                                     - Pem 509
j.        Prinsip Kerajaan Allah                                   - Pem 510
k.      Pelayanan Nabi / Nubuatan                           - Pem 511
l.        Kebangunan Rohani                                      - Pem 512
m.    Tabernakel Kasih Karunia                              - Pem 513
n.      Pematahan Daging (Brokeness)                     - Pem 514
o.      Kesempurnaan Tubuh, Jiwa dan Roh            - Pem 515
p.      Gereja Kekal (Eternal Church)                      - Pem 516

6.      Umum (Umu)
a.      Pengantar Filsafat                                          - Umu 601
b.      Filsafat Barat                                                 - Umu 602
c.      Agama-agama Dunia                                     - Umu 603
d.     Islamologi                                                      - Umu 604
e.      Metodologi Riset                                           - Umu 605
f.       Musik                                                             - Umu 606
g.      Komunikasi                                                    - Umu 607
h.      Hukum Gereja                                                - Umu 608
i.        Psikologi                                                        - Umu 609
j.        Sosiologi Agama                                            - Umu 610
k.      Iman dan Ilmu Pengetahuan                          - Umu 611

S.      PROGRAM SERTIFIKAT A.Th  DAN Dip.Th.
1.      Program Sertifikat Theologia – 60 SKS
-         Biblika                                      :    6-9       SKS
-         Theologi Sistematis                   :    12-18   SKS
-         Theologi Praktika                      :    6-12     SKS
-         Theologi Historika                    :    3          SKS
-         Theologi Pemulihan                  :    9-12     SKS
-         Umum                                       :    3          SKS
-         Kredit Pelayanan                      :    2          SKS

2.      Program Associate Theology (A.Th) – 90 SKS
-         Biblika                                      :    12-18   SKS
-         Theologi Sistematis                   :    18-24   SKS
-         Theologi Praktika                      :    12-18   SKS
-         Theologi Historika                    :    6          SKS
-         Theologi Pemulihan                  :    18-24   SKS
-         Umum                                       :    6          SKS
-         Kredit Pelayanan                      :    2          SKS

3.      Program Diploma Theologi (Dip.Th) – 120 SKS
-         Biblika                                      :    18-24   SKS
-         Theologi Sistematis                   :    24-30   SKS
-         Theologi Praktika                      :    18-21   SKS
-         Theologi Historika                    :    6-9       SKS
-         Theologi Pemulihan                  :    18-24   SKS
-         Umum                                       :    9-12     SKS
-         Kredit Pelayanan                      :    10        SKS

T.     PROSES BELAJAR MENGAJAR SISTEM JARAK JAUH
1.      Kontak Pertama
·         Melalui iklan
·         Majalah, Renungan Harian
·         Rekan
·         Langsung
·         Hamba Tuhan
·         Internet
2.      Permohonan Formulir Pendaftaran
·         Menyurat ke alamat :
·         Minta langsung
·         Email dan Fb
3.      Formulir pendaftaran dilsi.
·         Fotokopi ijasah / transkrip.
·         Fotokopi KTP.
·         Fotokopi surat baptisan.
·         Pas foto 4 x 6 (3 lembar), 3 x 3 (2 lembar).
·         Uang pendaftaran
4.      Formulir dikirirn kembali serta persaratan lain.
·         Kirim melalui pos
·         Dibawa sendiri
·         Email
5.      Berkas pendaftaran diperiksa / dipertimbangkan.
·         Pimpinan akan memeriksa seluruh berkas pendaftaran dan yang kurang akan diberitahu
·         Penentuan penerimaan
6.      Pemberitahuan penerimaan peserta.
·         Pimpinan memutuskan penerimaan peserta dan menentukan program dan mata kuliah-mata kuliah yang diambil.
·         Petunjuk-petunjuk akan dikirim.
·         Petunjuk-petunjuk belajar.
7.      Proses belajar mengajar dimulai.
·         Setelah semua persyaratan administrasi lengkap terpenuhi maka modul-modul pelajaran di kirim ke alamat peserta.
8.      Menerima modul-modul pelajaran.
·         Jika ada pertanyaan, ajukan lewat on-line/ email, chatiing .fax  atau telepon.
·         Tatap muka diadakan berdasar perjanjian (appointment).
9.      Penjelasan umum, TIU, TIK, tugas (assignment) dan materi pokok.
·         Tujuan Instruksional Umum (TIU) dan Khusus (TIK) dibaca.
·         Buku-buku wajib / anjuran disediakan (jika tidak ada, pesan lewat STEP / ST4I).
·         Materi pokok dipelajari dengan membandingkan buku-buku wajib / anjuran.
10.  Test formatif diisi, tugas paper / ringkasan dibuat dan buku dibaca.
·         Setelah bahan materi pokok dibaca dan dikuasai, test formatif diisi dengan tidak melihat materi pokok.
·         Jika tingkat penguasaan anda diatas 80 %, anda boleh melanjutkan ke bab berikutnya.
·         Jika kurang dari 80 %, anda haruss mempelajari ulang materi tersebut.
11.  Pemberitahuan bahwa materi pokok telah dipelajari dan tugas-tugas telah rampung / dikirim.
12.  Pengajuan ujian per mata kuliah, setelah tugas-tugas dikirim.
·         Ujian untuk tiap mata kuiah bisa diajukan setelah tugas-tugas dan test formatif dikirirnkan (Ingat! Kelancaran belajar anda tergantung pada keaktifan anda).
·         Harap cepat memberitahukan kami, jika anda telah siap untuk ujian.
13.  Pengiriman ujian.
·         Ujian akan dikirirn kepada pendeta / atasan anda atau kepada kenalan di kota anda. Atau  kami kirim lewat  email, fax  atau lisan lewat telepon.

1 komentar: